MEMINTA MAAF DENGAN TULUS KEPADA ORANG LAIN #day90
*by Dani Kaizen #danikaizen
.
Yang namanya manusia hidup di dunia ini, pasti pernah melakukan kesalahan kepada orang lain. Karena tak ada satu pun manusia yang tidak pernah berbuat salah. Bagaimana pun juga kamu berusaha untuk selalu berbuat baik kepada orang lain, adakalanya secara tidak sengaja, kamu pun melakukan kesalahan kepada orang lain, namun kamu tidak menyadarinya.
.
Setelah kamu sadar, bahwa kamu telah berbuat salah kepada orang lain. Sebaiknya kamu segera meminta maaf dengan tulus kepada orang tersebut. Ditolak atau diterima permintaan maafmu, itu sudah bukan menjadi urusanmu lagi. Yang paling penting adalah kamu sudah berani bertanggung jawab dengan kesalahan yang kamu perbuat itu.
.
Tahukah kamu, bahwa meminta maaf dengan tulus itu adalah perbuatan orang yang berani. Karena tidak semua orang itu berani meminta maaf, ketika dia berbuat kesalahan kepada orang lain. Kebanyakan jika orang berbuat salah, dia gengsi dan malu untuk meminta maaf.
.
Berani mengakui bahwa kamu memang yang salah, itu adalah salah satu hal yang paling sulit dilakukan oleh kebanyakan manusia. Karena kebanyakan manusia itu kalau berbuat salah, enggan mengakuinya. Malah terkadang mencari orang lain untuk dijadikan sebagai "kambing hitam" untuk disalahkan, hanya sekedar buat menutupi kesalahan dirinya sendiri.
.
Yuk mulai hari ini juga, jika kamu pernah berbuat salah kepada orang lain, baik disengaja ataupun tidak disengaja, segeralah meminta maaf dengan tulus. Terutama meminta maaf kepada orang orang yang kamu cintai, seperti meminta maaf kepada orangtuamu, bapak ibumu, kakek nenekmu, suamimu, istrimu, anak anakmu, cucu cucumu, kakakmu, adikmu, dll.
.
*Purbalingga, Senin 31 Maret 2025
Jam 19.06 wib.
.
#365harimenulisinspirasi
#harike90
#senin31maret2025
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah mampir di blog ini dan telah membaca artikel yang saya tulis diatas. Silahkan tinggalkan jejak kamu di kotak komentar, agar saya juga bisa mampir dan membaca tulisan di blog kamu. (untuk komentar dari blog kesehatan/penjual obat, maka saya anggap SPAM)
*Salam Blogger :-)