Masih banyak orang yang beranggapan bahwa menulis
itu adalah bakat. Kalau tidak punya bakat menulis, maka ia tidak bisa jadi
penulis. Makanya banyak orang yang punya impian jadi seorang penulis, akhirnya
jadi putus asa, karena mereka merasa tidak punya bakat menulis. Padahal yang
sebenarnya adalah menulis itu bukanlah bakat, menulis adalah keterampilan. Dan
yang namanya keterampilan itu harus dilatih setiap hari.
Bagaimana mungkin kamu akan bisa menjadi penulis? Kalau
“mulai menulis” saja belum kamu lakukan sampai saat ini. Kalau kamu mau
menulis, ya menulis saja sekarang juga. Tidak usah kebanyakan tanya, kebanyakan
mikir dan kebanyakan alasan. Kebanyakan tanya, membuat kamu jadi lupa untuk
praktik menulis. Kebanyakan mikir, malah membuat kamu tidak jadi
menulis-menulis. Dan kebanyakan alasan, akan membuat kamu jadi suka menunda-nunda
menulis yang hanya untuk menutupi kemalasanmu menulis.
Bagaimana mungkin kamu bisa jadi penulis? Kalau
menulis saja kamu masih malas-malasan terus. Kalau malas menulis satu-dua kali
itu sih masih wajar, namanya juga sedang belajar menulis. Tapi kalau kamu malas
menulisnya setiap hari, itu sih namanya
TERRRLLLAAALLLUUU.....*kata bang Haji.
Bagaimana mungkin kamu bisa jadi penulis? Kalau
setiap hari kamu masih suka beralasan ini dan itu saat kamu disuruh menulis.
Alasan sibuk, gak ada waktu, gak punya bakat, gak punya mood, gak ada ide
tulisan, lelah, ngantuk, gak punya laptop, gak bisa mengetik 10 jari, dll.
Berhentilah banyak alasan, mulailah praktik menulis
sekarang juga. Tulis saja apa yang sedang kamu pikirkan dan rasakan saat ini.
*Selamat menulis.........Salam #VirusMenulis J
Penulis : Dani Kaizen
Purbalingga, Sabtu 28 Januari 2017, Jam 22.23 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah mampir di blog ini dan telah membaca artikel yang saya tulis diatas. Silahkan tinggalkan jejak kamu di kotak komentar, agar saya juga bisa mampir dan membaca tulisan di blog kamu. (untuk komentar dari blog kesehatan/penjual obat, maka saya anggap SPAM)
*Salam Blogger :-)