Apakah Hari Ini Kamu Masih Sibuk Mengeluh?? (#30DWC - Hari ke #7)

Mengeluh itu adalah sifat alami manusia, karena bagaimanapun hebatnya seorang manusia, pasti dia pernah juga mengeluh. Dan kalau kamu pernah mengeluh itu tidaklah mengapa, itu sangat wajar dan manusiawi banget. Yang tidak boleh adalah kalau kamu SETIAP HARI terlalu SIBUK MENGELUH, sehingga kamu lupa untuk bersyukur dan menikmati hidup yang indah di dunia ini.

Sekali-kali mengeluh itu boleh-boleh saja, yang tidak boleh adalah berkali-kali mengeluh. Kalau kamu berkali-kali mengeluh, itu akan membuatmu menjadi “kecanduan mengeluh”, sehingga nantinya kamu setiap hari pekerjaannya hanya mengeluh dan mengeluh saja. Dari bangun tidur dipagi hari(mengeluh) sampai dengan kamu mau tidur dimalam hari(mengeluh lagi). Pokoknya semboyan kamu adalah tiada hari tanpa mengeluh.

Mengeluh itu memang enak dan menyenangkan banget, bikin hati kamu menjadi lega dan plong. Tapi walaupun hati kamu merasa lega dan plong, itu hanyalah sementara saja. Untuk jangka panjangnya, mengeluh itu sangat tidak enak dan menyebalkan, terutama bagi orang lain.

Karena saat kamu mengeluhkan keadaanmu kepada orang lain, maka orang lain itu bisa terganggu dan jengkel kepadamu. Apalagi kalau kamu setiap hari mengeluh kepada orang tersebut. Mungkin satu/dua kali, keluhanmu masih didengarkannya dan kamu cukup dinasehatinya saja. Tapi kalau kamu setiap hari mengeluh kepada dia, maka saya yakin 100%, kamu pasti akhirnya akan dimarahi dan di tinggalkannya.

Begitupun juga saat kamu suka mengeluh di dunia maya tentang keadaanmu yang terjadi saat ini. Keadaanmu yang kamu keluhkan di media sosial(facebook, twitter, G+ dll), itu hanya akan membuat hidup kamu semakin susah dan menderita. Semakin kamu mengeluh, maka apa yang kamu keluhkan justru semakin betah berada dikehidupanmu. Kenapa hal itu terjadi? Yuk kita analisa bersama-sama.......

Saat kamu menulis keluhanmu dimedia sosial, tanpa kamu sadari, itu sebenarnya kamu sedang BERDOA melalui tulisan. Apa yang sering kamu tuliskan(keluhanmu), hakikatnya adalah kamu sedang mengundang “kesusahan dan masalah” kedalam hidupmu sendiri. Makanya hidupmu sekarang tambah susah dan menderita terus.  Hahahahahahaaaaa........... :-P

Apakah hari ini kamu masih suka sibuk mengeluh?  Kalau masih, maka kurangilah keluhanmu sedikit demi sedikit. Dan yang lebih baik adalah stop/berhentilah untuk mengeluh, lakukanlah sekarang juga. Sibuk mengeluh hanya akan membuat kamu lupa dengan segala nikmat yang telah Tuhan berikan kepadamu sampai saat ini. Terutama nikmat kehidupan/bernafas, nikmat kesehatan dan juga nikmat keselamatan.

Agar kamu mudah untuk stop/berhenti mengeluh, maka akan saya berikan 2 (dua) tips agar kamu tidak suka mengeluh. Cara ini sangat sederhana dan mudah sekali dipraktekkan oleh kamu.

#1. Berpikirlah Positif

Ketika kamu hari ini sedang menghadapi suatu masalah, maka lihatlah dengan pikiran yang positif. Yaitu bahwa segala masalah itu sebenarnya adalah “pembelajaran hidup” yang harus kamu alami didunia ini. Ingatlah, apapun masalahmu di hari ini pasti ada hikmahnya/pembelajarannya. Hadapi masalahnya dan ambil pelajarannya, agar hidup kamu lebih baik dan bijak.

#2. Perbanyaklah Bersyukur

Daripada kamu sibuk mengeluh setiap hari, lebih baik kamu sibukkan diri untuk bersyukur kepada Tuhan. Bersyukurlah, hari ini kamu masih diberikan KEHIDUPAN/kesempatan hidup di dunia ini, sehingga kamu masih bisa membaca tulisan ini. 

Bersyukurlah, hari ini kamu masih diberikan KESEHATAN, sehingga kamu masih bisa menikmati hidup. 

Dan bersyukurlah, hari ini kamu masih diberikan KESELAMATAN oleh Tuhan, sehingga saat kamu pergi ke sekolah/kuliah/kerja atau pergi piknik , kamu masih bisa sampai ketujuan dengan selamat dan saat kembali pulang kerumah juga dalam keadaan selamat.      (Alhamdulillah.......Terimakasih Tuhan )

*Stop Mengeluh Sekarang Juga!

Penulis : Dani Kaizen

Facebook : https://www.facebook.com/danikaizen.ardiyanto

Blog : http://blogdanikaizen.blogspot.co.id/

Purbalingga, Selasa 27 Oktober 2015, Jam 23.10 WIB


*Sumber Gambar : http://danikaizen.blogspot.co.id/2014/06/bersyukur-dan-menikmati-hidup.html